Selasa, 04 Juni 2013

kebiasaan anak kost

1. Warung nasi
prasmanan
Tempat yang menjadi favorit anak kos, karena di warung ini kita bisa mengambil makan sesuai dengan porsi masing-masing. Di tambah lagi dengan harganya sesuai dengan kantong anak kos. Setelah pulang kuliah biasanya warung nasi prasmanan ini selalu ramai dengan para mahasiswa yang merupakan anak kos. Penjual juga tidak akan rugi, pelanggan setia saat ini adalah mahasiswa. Bahkan sampai saat libur tiba pun mahasiswa yang tidak memilih untuk pulang kampung masih setia menjadi pelanggan warung prasmanan.
2. Setiap malam dengan Penyetan
Mungkin beberapa dari kalian belum mengerti apa arti penyetan itu, penyetan semacam  makanan yang khas di malam hari. Didalamnya ada penyet ayam, penyet lele, penyet telur, penyet tempe, penyet tahu. Sebenarnya sama seperti yang di buat orang tua kalian, tapi disini bedanya adalah penyetan satu paket dengan lalapan (sayur) dan yang utama adalah sambal. Kategori menu anak kos awal bulan penyet yang laris yaitu ayam atau lele, minggu kedua adalah penyet telur, selanjutnya penyet tempe atau penyet tahu. Beginilah kesetian anak kos saat mencari makanan di malam hari.
3. Anti laundry
anti laundry
Anak kos lebih memilih mencuci pakaiannya sendiri dibandingkan dengan menggunakan jasa laundry. Karena ingin hemat, kalo di perhitungkan lebih baik membeli makanan dari pada memilih jasa laundry. Maka dari itu anak kos yang sebelumnya tidak bisa mencuci pakaian akhirnya dipaksa untuk mencuci sendiri, hitung-hitung belajar mandiri.
4. Gagal bioskop, DVD pun jadi
Salah satu cara anak kos menyiasati kekasihnya agar tidak boros, yaitu menyewa DVD ke tempat penyewaan. Setelah menyewa DVD, menonton bareng di laptop.. waaaah jangan pikiran buruk dulu. Ini hanya cara menyiasati kekasih supaya tidak tahu kalau kita lagi ga punya uang. Dengan membajak film bioskop di salah satu website, mungkin akan lebih hemat daripada menyewa DVD bahkan tidak mengeluarkan uang sepersen pun.
5. Label “Harga” sorotan utama
Anak kos yang akan membeli sesuatu ke supermarket, hal yang paling utama adalah melihat  “Harga”. Membandingkan mana harga yang paling murah, itulah yang akan di ambil. menyita waktu 10 menit di dalam supermarket hanya untuk membandingkan harga.
6. Kertas Buram
Mahasiswa yang juga anak kos jika ingin mengcopy materi kuliah yang didapatkan dari dosen maupun teman dapat dipastikan kata-kata yang keluar pertama adalah “Fotocopy Kertas Buram”. Mungkin cara ini yang dapat menghemat mahasiswa sebagai anak kosan.
7. Event “PROMO”
Dengan membeli suatu produk anak kos selalu mencari-cari event Promosi yang di laksanakan oleh instansi produk tersebut. Misalnya saja di suatu mall terdapat pameran dan didalam pameran tersebut konsumen dapat membeli produknya dengan harga promo. Sebagian besar anak kos yang juga mahasiswa banyak mencari produk laptop, printer, handphone, bahkan sampai tiket kereta api pun dicari walaupun harus berkorban mengantre.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar