Selasa, 04 Juni 2013

sosialisasi pendidikan

1.Arti Dari Sosialisasi Pendidikan
            Sosialisasi pendidikan berasal dari dua kata sosialisasi dan  pendidikan.Pada awalnya sosialisasi itu berkembang sesuai dengan obyek dan tujuannya sendiri,demikian pula pendidikan.Dengan perkembangan masyarakat yang begitu cepat dalam segala aspek kehidupan yang memerlukan pengetahuan sesuai dengan kebutuhan.Sosialisasi tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat ,begitu juga dengan pendidikan.Perkembangan masyarakat yang sangat kompleks memerlukan ilmu pengetahuan yang kompleks pula.yaitu dengan sosialisasi pendidikan.
            Dalam dunia pendidika,senantiasa memerlukan ilmu-ilmu lain yang dapat mendukung dan menunjang pendidikan,diantaranya sosialisasi, karena sosialisasi sangat penting supaya tercapainya cita-cita dari pendidikan itu sendiri.Maka sosialisasi pendidikan adalah menurut:
·         Charles A.Ellowed.Sosialisasi pendidikan adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang maksud hubungan-hubungan antara semua pokok masalah antara proses pendidikan dan proses sosial.
·         FG.Robbin dan Bron.Sosialisasi pendidikan adalah ilmu yang membicarakan dan menjelaskan hubungan-hubungan sosial yang mempengaruhi individu untuk mendapatkan serta mengorganisasikan pengalaman.Sosialisasi pendidikan mempelajari tentang cara-cara bersosial dalam belajar.
·         G.H.Mead,Sosialisasi pendidikan adalah ilmu yang membicarakan tentang bagaimana cara individu mengadopsi kebiasaan dan ide-ide dari orang lain dan menyusun kembali sebagai suatu sistem dalam diri pribadi sebagai bahan pelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.

Dari pendapat diatas sosialisasi pendidikan secara sederhana dapat disimpulkan yang dinamakan sosialisasi pendidikan adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari permasalahan-permasalahan pendidikan dan berusaha untuk mencari pemecahannya berdasarkan pendekatan sosialisasi.
 2  Tujuan sosialisasi Pendidikan
  • Ø Seseorang mampu menjadi anggota masyarakat yang baik dalam hal pendidikan.
  • Ø Seseorang dapat menyesuaikan tingkah lakunya sesuai dengan harapan masyarakat.
  • Ø Seseorang akan lebih mengenal dirinya sendiri dalam lingkungan sosialnya.
  • Ø Seseorang akan menyadari eksistensi dirinya terhadap masyarakat di sekelilingnya.



3.   Jenis sosialisasi pendidikan
Berdasarkan jenisnya, sosialisasi dibagi menjadi dua: sosialisasi primer (dalam keluarga) dan sosialisasi sekunder (dalam masyarakat). Menurut Goffman kedua proses tersebut berlangsung dalam institusi total, yaitu tempat tinggal dan tempat bekerja. Dalam kedua institusi tersebut, terdapat sejumlah individu dalam situasi yang sama, terpisah dari masyarakat luas dalam jangka waktu kurun tertentu, bersama-sama menjalani hidup yang terkukung, dan diatur secara formal.
I.       Sosialisasi pendidikan primer
Peter L. Berger dan Luckmann mendefinisikan sosialisasi pendidikan primer sebagai sosialisasi pertama yang dijalani individu semasa kecil dengan belajar menjadi anggota masyarakat (keluarga). Sosialisasi pendidikan primer berlangsung saat anak berusia 1-5 tahun atau saat anak belum masuk ke sekolah.Dimana anak pada saat itu sudah mampu menangkap apa yang di ajarkan orang tuanya.Karena Menurut Oqburn,Fungsi keluarga adalah kasih sayang ,ekonomi,pendidikan,perlindungan,rekreasi,status keluarga,dan agama.Jadi pada masa sosialisasi pendidikan primer ini keluarga sangat berperan penting dalam proses pendidikan untuk mendidik anaknya menjadi anak yang berakhlak dari sejak dini. Warna kepribadian anak akan sangat ditentukan oleh warna kepribadian dan interaksi yang terjadi antara anak dengan anggota keluarga terdekatnya.
II.     Sosialisasi pendidikan sekunder
Sosialisasi sekunder adalah suatu proses sosialisasi pendidikan  lanjutan setelah sosialisasi pendidikan  primer yang memperkenalkan individu ke dalam kelompok tertentu dalam masyarakat. Dalam sosialisasi pendidikan sekunder ini.Proses atau hubungan yang terjadi dalam pendidikan itu berada di lembaga ,yaitu lembaga pendidikan dimana lembaga pendidikan itu biasa kita sebut dengan sekolah.Di sekolah sosialisasi pendidikan ini berlangsung melalui proses belajar mengajar,tanya jawab,Diskusi.
            Dimana sosialisasi pendidikan di lembaga ini terjadi interaksi antara guru dengan siswa,bahkan sisiwa dengan siswa.
















4. Pentingnya Sosialisasi Dalam Dunia Pendidikan
            Sosialisasi itu sangat berperan penting dalam dunia pendidikan karena seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa arati dari sosialisasi itu ialah proses atau hubungan (interaksi) yang dilakukan dalam dunia pendidikan atau dalam proses belajar mengajar,dan diskusi, dalam mewujudkan cita-cita dari pendidika itu sendiri.Dengan berhubungan atau berinteraksi orang dapat mengetahui hal yang tak pernah atau belum pernah mereka ketahui dalam hal pengetahuan sebelumnya,sehingga mereka dapat mengetahuinya melalui berinteraksi atau bertanya dalam belajar atau menambah ilmu pengetahuan.Karena tanpa sosialisasi atau komunikasi suatu pendidikan tidak akan mampu terlaksana dan tidak akan mampu mewujudkan visi dan misi dari pendidikan itu sendiri.Seperti dalam dunia pendidikan kita tentang’’ Manajemen Pendidikan”,sangat dibutuhkan sosialisasi untuk mampu memenej atau mengatur suatu organisasi atau mengatur waktu dalam belajar atau menuntut ilmu di dunia pendidikan manajemen ini.Sosialisasi ini tidak hanya dilakukan dalam Dunia Pendidikan; dalam Dunia Politik,Ekonomi.











































Tidak ada komentar:

Posting Komentar