1.Arti Dari Sosialisasi Pendidikan
Sosialisasi
pendidikan berasal dari dua kata sosialisasi dan pendidikan.Pada awalnya sosialisasi itu
berkembang sesuai dengan obyek dan tujuannya sendiri,demikian pula
pendidikan.Dengan perkembangan masyarakat yang begitu cepat dalam segala aspek
kehidupan yang memerlukan pengetahuan sesuai dengan kebutuhan.Sosialisasi tidak
dapat memenuhi kebutuhan masyarakat ,begitu juga dengan pendidikan.Perkembangan
masyarakat yang sangat kompleks memerlukan ilmu pengetahuan yang kompleks
pula.yaitu dengan sosialisasi pendidikan.
Dalam
dunia pendidika,senantiasa memerlukan ilmu-ilmu lain yang dapat mendukung dan
menunjang pendidikan,diantaranya sosialisasi, karena sosialisasi sangat penting
supaya tercapainya cita-cita dari pendidikan itu sendiri.Maka sosialisasi
pendidikan adalah menurut:
·
Charles A.Ellowed.Sosialisasi pendidikan
adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang maksud hubungan-hubungan
antara semua pokok masalah antara proses pendidikan dan proses sosial.
·
FG.Robbin dan Bron.Sosialisasi
pendidikan adalah ilmu yang membicarakan dan menjelaskan hubungan-hubungan
sosial yang mempengaruhi individu untuk mendapatkan serta mengorganisasikan
pengalaman.Sosialisasi pendidikan mempelajari tentang cara-cara bersosial dalam
belajar.
·
G.H.Mead,Sosialisasi pendidikan adalah
ilmu yang membicarakan tentang bagaimana cara individu mengadopsi kebiasaan dan
ide-ide dari orang lain dan menyusun kembali sebagai suatu sistem dalam diri
pribadi sebagai bahan pelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.
Dari
pendapat diatas sosialisasi pendidikan secara sederhana dapat disimpulkan yang
dinamakan sosialisasi pendidikan adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
permasalahan-permasalahan pendidikan dan berusaha untuk mencari pemecahannya
berdasarkan pendekatan sosialisasi.
2 Tujuan sosialisasi Pendidikan
- Ø Seseorang mampu menjadi anggota masyarakat yang baik
dalam hal pendidikan.
- Ø Seseorang dapat menyesuaikan tingkah lakunya sesuai
dengan harapan masyarakat.
- Ø Seseorang akan lebih mengenal dirinya sendiri dalam
lingkungan sosialnya.
- Ø Seseorang akan menyadari eksistensi dirinya terhadap
masyarakat di sekelilingnya.
3. Jenis sosialisasi
pendidikan
Berdasarkan
jenisnya, sosialisasi dibagi menjadi dua: sosialisasi primer (dalam keluarga)
dan sosialisasi sekunder (dalam masyarakat). Menurut Goffman kedua proses
tersebut berlangsung dalam institusi total, yaitu tempat tinggal dan tempat
bekerja. Dalam kedua institusi tersebut, terdapat sejumlah individu dalam
situasi yang sama, terpisah dari masyarakat luas dalam jangka waktu kurun
tertentu, bersama-sama menjalani hidup yang terkukung, dan diatur secara
formal.
I.
Sosialisasi pendidikan primer
Peter
L. Berger dan Luckmann mendefinisikan sosialisasi pendidikan primer sebagai
sosialisasi pertama yang dijalani individu semasa kecil dengan belajar menjadi
anggota masyarakat (keluarga). Sosialisasi pendidikan primer berlangsung saat
anak berusia 1-5 tahun atau saat anak belum masuk ke sekolah.Dimana
anak pada saat itu sudah mampu menangkap apa yang di ajarkan orang tuanya.Karena
Menurut Oqburn,Fungsi keluarga adalah kasih sayang
,ekonomi,pendidikan,perlindungan,rekreasi,status keluarga,dan agama.Jadi pada
masa sosialisasi pendidikan primer ini keluarga sangat berperan penting dalam
proses pendidikan untuk mendidik anaknya menjadi anak yang berakhlak dari sejak
dini. Warna kepribadian anak akan sangat ditentukan oleh warna kepribadian dan
interaksi yang terjadi antara anak dengan anggota keluarga terdekatnya.
II.
Sosialisasi pendidikan sekunder
Sosialisasi
sekunder adalah suatu proses sosialisasi pendidikan lanjutan setelah sosialisasi pendidikan primer yang memperkenalkan individu ke dalam
kelompok tertentu dalam masyarakat. Dalam sosialisasi pendidikan sekunder ini.Proses atau
hubungan yang terjadi dalam pendidikan itu berada di lembaga ,yaitu lembaga
pendidikan dimana lembaga pendidikan itu biasa kita sebut dengan sekolah.Di
sekolah sosialisasi pendidikan ini berlangsung melalui proses belajar
mengajar,tanya jawab,Diskusi.
Dimana
sosialisasi pendidikan di lembaga ini terjadi interaksi antara guru dengan
siswa,bahkan sisiwa dengan siswa.
4.
Pentingnya Sosialisasi Dalam Dunia Pendidikan
Sosialisasi
itu sangat berperan penting dalam dunia pendidikan karena seperti yang sudah
dijelaskan di atas bahwa arati dari sosialisasi itu ialah proses atau hubungan
(interaksi) yang dilakukan dalam dunia pendidikan atau dalam proses belajar
mengajar,dan diskusi, dalam mewujudkan cita-cita dari pendidika itu
sendiri.Dengan berhubungan atau berinteraksi orang dapat mengetahui hal yang
tak pernah atau belum pernah mereka ketahui dalam hal pengetahuan
sebelumnya,sehingga mereka dapat mengetahuinya melalui berinteraksi atau
bertanya dalam belajar atau menambah ilmu pengetahuan.Karena tanpa sosialisasi
atau komunikasi suatu pendidikan tidak akan mampu terlaksana dan tidak akan
mampu mewujudkan visi dan misi dari pendidikan itu sendiri.Seperti dalam dunia
pendidikan kita tentang’’ Manajemen Pendidikan”,sangat dibutuhkan sosialisasi
untuk mampu memenej atau mengatur suatu organisasi atau mengatur waktu dalam
belajar atau menuntut ilmu di dunia pendidikan manajemen ini.Sosialisasi ini
tidak hanya dilakukan dalam Dunia Pendidikan; dalam Dunia Politik,Ekonomi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar